Menulis Suka-suka Saja

Seperti biasanya, selalu ada drama di setiap perjalanan saya dengan kereta. Entah sudah keberapa kalinya. Sore itu seharusnya saya suda...

NET CJ Camp 2.0 Awal Jumpa Citizen Journalist se Nusantara

Seperti biasanya, selalu ada drama di setiap perjalanan saya dengan kereta. Entah sudah keberapa kalinya. Sore itu seharusnya saya sudah boarding di Stasiun Purwosari. Kereta saya akan berangkat satu jam lagi, sedangkan saya masih menunggu bus yang tak kunjung datang. Untunglah, di waktu yang sudah darurat ini, kakak ipar saya jadi malaikat penyelamat. Awalnya saya fikir saya bisa sampai di stasiun cukup dengan naik bus, nyatanya hampir 1 jam saya menunggu, tak ada satu pun bus yang lewat. Sekitar 15 menit sebelum keberangkatan kereta, saya sampai di stasiun. Di sana sudah menunggu beberapa teman lain, ada Kak Maya, Mas Is, dan Mas Eko. Sore itu kami akan berangkat bersama ke Jakarta untuk acara NET CJ Camp 2.0 yang di selenggarakan oleh NET di D'Jungle Camping Ground Bogor, Jawa Barat. Selain kami berempat, masih ada 2 orang lagi dari Solo, yakni Gigih & Monic yang berada di gerbong lain meski masih dalam satu kereta yang sama.

Pagi subuh kami sudah berada di Stasiun Pasar Senen. Disana sudah menunggu Mas Adam dari NET yang menjemput kami dan CJ lain yang akan hadir di acara yang sama. Tak lama, mobil kami melaju ke Gedung The East daerah Mega Kuningan. Pagi itu, satu per satu para CJ (Citizen Journalist) dari berbagai daerah di Indonesia hadir di tempat yang sama. Total sebanyak 40 CJ dari berbagai daerah di Indonesia tersebut terpilih untuk hadir di acara yang juga merupakan gathering pertama para CJ ini. Di acara ini lah pertama kali kami saling mengenal dan tatap muka, yang sebelumnya hanya tahu nama mereka dari televisi saja. 

CJ berkumpul di NET

Lalu, bagaimana kami terpilih?

NET sebelumnya memberikan semacam challenge untuk mengirimkan video yang bertemakan "Best Moment" tahun itu. Bagi yang memiliki like terbanyak akan terpilih untuk mendapat invitation acara NET CJ Camp. Saya sendiri saat itu masih seumur jagung bergabung menjadi CJ, baru sekitar 1 bulan dengan video tayang tak lebih dari 5 biji. Hal ini lah yang justru membuat saya semakin getol mencari dukungan like video agar saya mendapat tiket undangan. Yah, namanya juga newbie, harus banyak usaha biar dilirik panitia kan? :D Tak hanya mencari like dari video, saya bahkan mengunggah foto reservasi tiket kereta saya ke twitter dan mention ke NET. Padahal belum tentu mendapat tiket undangan. Lalu untuk apa? caper lah... apalagi! :D dan BOoMM!!! Usaha saya tidak sia-sia. Saya mendapat tiket langsung dari Kak Thomas di twitter. Kak Thomas adalah salah satu produser NET yang baik hati, mulia, dan tidak sombong. Uhuk! *Semoga tahun ini dikasih lagi. Amin. :D

Bersama Kang Dede di Meeting Room
Setelah beberes, semua CJ berkumpul di meeting room untuk kegiatan ramah tamah, sambutan dll. Sayangnya Pak Tama berhalangan hadir yang kemudian diwakili oleh Kang Dede. Setelah itu kami diajak office tour. Disini kami berkesempatan melihat semua studio NET hingga ruang redaksi & produksi. Kami juga sempat bertemu dengan beberapa News Anchor yang biasa membacakan berita video kiriman kami. Senang rasanya. Apalagi mereka sangat ramah, friendly, dan low profile. Kami bahkan sempat foto bersama. Karena saat itu bertepatan dengan hari Jumat, selesai office tour kami istirahat untuk Sholat Jumat, dan kemudian barulah kami berangkat ke Bogor.

Bersama Kak Alice, salah 1 anchor NET
D'Jungle Privat Camping Ground yang berada di daerah puncak dipilih sebagai tempat kami melakukan kegiatan. Siang itu kami masuk ke kamar masing-masing yang telah dibagi. Yaps, jangan bayangkan camping ini merupakan camping dengan tenda yang biasa dilakukan. Kami dibagi antara 6-8 orang untuk mengisi satu kamar yang telah disediakan. Semacam villa kamar, jadi dalam satu area terdapat beberapa pondok kayu yang merupakan kamar-kamar. Malam hari selesai makan malam, kami berkumpul di sebuah saung besar yang menjadi aula. Disana kami kembali saling berkenalan. Di sesi ini pula, kami dijelaskan bagaimana proses video kami diterima, diseleksi, hingga terpilih sebagai materi liputan CJ yang tayang. Selain itu, kami juga dikenalkan siapa saja yang terlibat di dalamnya. Mulai produser, editor, sampai dengan siapa yang transfer honnor kami (ini paling penting). Ehem!

Pagi subuh, terdengar suara menggelegar dari toa yang membangunkan semua peserta yang sedang nyenyak-nyenyaknya tidur dan mager dibalik selimutnya saking dinginnya. Selesai sholat subuh, kami di paksa untuk senam berjamaah. Meski awalnya sedikit terpaksa, akhirnya kami menikmati juga. Apalagi instruktur senam pagi itu cukup menghibur dengan aksi-aksi jenakanya. Selanjutnya, kami istirahat sejenak sambil menikmati sarapan bersama. Dan acara seru-seruanpun dimulai, outbond! Kami di bagi beberapa kelompok untuk memainkan beberapa games. Saya sendiri satu kelompok dengan Bang Roedy dari Sidrap Sulawesi Selatan, Mas Edi dari Berau Kalimantan Timur, dan beberapa teman dari berbagai daerah lainnya. Tiap kelompok harus memberikan nama yang mengandung kata "NET" dan kelompok kami menamakan diri dengan sebutan "plaNETizen". Acaranya sangat seru, berbagai games kami mainkan dengan penuh keriaan seharian. Setiap games memiliki poin, masing-masing kelompok harus mengumpulkan poin untuk menang, dan sudah bisa di tebak kelompok mana pemenangnya. Yups, siapa lagi kalau bukan planetizen! *congkak dikit*



Saya masih ingat bagaimana kami dengan kompak meneriakkan yel-yel, bergulung-gulung di rerumputan, kecebur di danau, serunya flying fox, dll. Lelah dengan berbagai cobaan kehidupan, eh maksudnya dengan kegiatan outbond, kami istirahat kembali sambil makan siang. Sore hari, kami kembali berkumpul di aula. Kali ini adalah acara sharing sesion. Sore itu, Bu Dewi Laila Sari juga memberikan banyak jawaban dari pertanyaan para CJ sebelumnya dengan jawaban yang cerdas. Jawabannya pun sangat di terima dengan baik bagi para CJ. Kami juga di berikan banyak pengetahuan, seperti tentang tekhnik pengambilan gambar oleh kak Thomas, dan penulisan narasi yang baik oleh Kak Desnita. Selain itu NET juga memberikan pengahargaan berupa "CJ Inspiratif" kepada Mas Soleh dari Bogor. Mas soleh ini adalah seorang perantau dari Tegal dan berjualan nasi goreng setiap malam. Saat siang hari atau saat waktu luang, beliau hunting liputan terutama public affair di Bogor, hingga beberapa liputannya mendapat tanggapan dari Walikota Bogor, Bima Arya. Tak salah jika NET memberikan penghargaan tersebut padanya. Sangat inspiratif.

Berkumpul di aula
Malam puncak pun tiba. Panggung megah telah disiapkan. Malam itu dua anchor news NET favorite saya menjadi MC, Mas Aris & Kak Anggie Ang. Bahkan Mas Aris menyumbangkan beberapa lagu untuk dinyanyikan. Serunya, malam itu kami juga harus bersaing dalam lypsing battle combat. Berbeda kelompok saat outbond, kali ini saya satu kelompok dengan Kak Mae, Mia dari Bogor, Pak Sulasno dari Bengkulu, Pandu dari Surabaya, dll. Goyang kanan, goyang kiri, senggol kanan, senggol kiri, semua bergoyang malam itu sambil melypsingkan lagu sambalado dari Ayu Ting-ting. Dan, sudah ketebak kelompok mana yang menang (lagi). Uhuk! *congkak lagi*

Bersama Kak Angie Ang
Tak hanya itu, NET juga memberikan penghargaan kepada beberapa CJ dalam awarding night tersebut. Bang Dedy Silaban dari Medan mendapat penghargaan di kategori Best Video Of The Year. Sedangkan Best CJ Of The Year diberikan kepada Bang Roedy Hartono dari Sidrap Sulawesi Selatan. Bayu Setiawan dari Jogja mendapat CJ Sosmed, dan 3 pemenang Video Best Moment adalah Kak Mia dari Bogor, Kak Mae, dan Saya. Uhuk! *Gak boleh congkak*

Saya, Kak Mae, dan Kak Mia terima hadiah dari NET
Acara kemudian dilanjutkan dengan api unggun dan barbeque. Kami melingkar sambil bergandengan tangan. Beberapa CJ di persilahkan untuk menyampaikan pesan, kesan, dan harapan. Bang Roedy memberikan beberapa patah kata yang membuat semua orang yang hadir terharu. Pun demikian dengan kata-kata Mas Soleh. Hiks *lap ingus*


Sebagai penutup, kami menerbangkan lampion malam itu. Masih dengan dinginnya puncak Bogor, dan kerlap kerlip bintang malam, kami begitu larut. Selama 3 hari 2 malam kami bersama dengan penuh tawa canda dan cerita, dan malam itu seperti puncak perayaannya. Dari yang bukan siapa-siapa, kami di pertemukan dan saling berkenalan. Menjadi teman baru hingga keluarga baru. Arrrrgh, saya sangat rindu moment malam itu.

Bersama Kak Thomas, produser yang super kece :D
Bersama CJ Of The Year 2015 (Bang Roedy Hartono dari Sidrap Sulawesi Selatan)
Pagi hari, selesai beberes dan sarapan kami harus mengucapkan sayonara pada semua. Ahhh, saya benci dengan perpisahan. Meski berat, namun kami tetap bahagia. Nyatanya, dari sana silaturahmi kami terus berlanjut hingga sekarang. Senang rasanya saya menjadi bagian dari acara ini, bersama CJ-CJ kece se Nusantara. Terimakasih NET, Terimakasi Kak Thomas, Terimakasih teman-teman CJ semua. Sampai jumpa di NET CJ Camp 3.0!!! Uhuk! Saya dapat undangan lagi kan Kak Thom? hihihi :D






2 comments:

  1. acarane seru mas..
    eh dapet hadiah apa dari Net

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hadiahnya keluarga baru dan sebongkah kebahagiaan mas. #eaaakkk :v

      Delete

Terima kasih sudah berkunjung & berkenan meninggalkan komentar :)